Setelah itu, konsultan sekaligus praktisi pengobatan sunah Indonesia itu turut menjelaskan syarat kedua dalam mengonsumsi makanan, yang diajarkan dalam Islam.
“Yang kedua, dia harus thoyyib, dia harus baik,” teranng dia.
Menurut Zaidul, maksud thoyyib di sini adalah makanan yang tidak memberikan efek kesehatan yang buruk, baik itu jangka pendek atau pun jangka panjang.(Viv)