Wisata Pantai Tanjungpinggir Dipenuhi Pengunjung Yang Abai Protkes

Liputan98, BATAM – Sejumlah tempat wisata di Kota Batam telah mulai diizinkan membuka fasilitasnya setelah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun ke level 3. Namun, sejumlah tempat wisata pantai di Batam, terpantau selalu mengabaikan protokol kesehatan saat ramai pengunjung.

Seperti pantauan dilokasi wisata Pantai Tanjungpinggir, Sekupang yang ramai pengunjung saat akhir pekan. Para pengunjung berkumpul dengan kelompoknya tanpa peduli dengan protokol kesehatan disekitarnya. Apalagi pihak pengelolah tempat wisata jarang yang menghimbau secara tegas dan efektif.

Parahnya lagi, para pengunjung yang berkerumun tanpa perduli dengan protokol kesehatan berada sangat dekat dengan sepanduk dan pemberitahuan oleh pengelola untuk menjaga jarak dan tetap mentaati protokol kesehatan dengan ketat.

Salah satu pengunjung Qutsiah Ramadhina mengaku sengaja datang ke pantai yang tak jauh dari tempat tinggalnya, lantaran ingin menghabiskan waktu akhir pekan dengan keluarga. Namun, Ia menyayangkan dengan minimnya himbauan oleh pengelola tentang penerapan protkes yang ketat.

“Iya tadi pas tiba di Pantai saya sedikit bingung, kenapa para pengunjung tidak ada satu pun yang menggunakan masker. Apalagi sejumlah pengunjung berkerumun antara satu sama yang lain. Pengelola juga sibuk dengan kegiatanya masing-masing,” katanya, Minggu (12/9/21).

Menurutnya, apa yang dilihatnya adalah pemandangan yang tidak biasa ditengah Pandemi Covid 19. Mengingat, tingkat penyebaran Virus Corona di Kota Batam masih terbilang tinggi. Walaupun beberapa hari belakangan, penambahan kasus positif baru cukup stagnan di Batam.

“Jangan apa yang telah dilakukan oleh pemerintah dan semua pihak tidak didukung oleh masyarakat luas. Apalagi pengelola tempat wisata seperti ini hanya memikirkan pemasukan tanpa memperdulikan himbauan yang telah disampaikan oleh tim gugus Covid 19,” ujarnya.

Salah seorang pengelola tempat tersebut saat ditemui mengatakan, pihaknya tidak bisa memperingatkan pengunjung satu persatu. Meski dilokasi telah dipasang sepanduk himbauan untuk tetap menjaga jarak dan untuk wajib memakai masker dilokasi pantai.

“Susah bang, kami sudah mengingatkan para pengunjung yang datang saat mereka ingin memasuki lokasi pantai. Tapi kebanyakan pengunjung tidak mengindahkan apa yang telah dihimbau oleh pengelola,” tandasnya.(gun)