NKRI NOW
Daerah Ekonomi

Gubernur Lakukan Groundbrekaing Pembangunan Gudang Industri Kapal Hoverwing di Dompak

NKRINOW.COM, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad melakukan Groundbreaking Pembangunan Gudang Industri Kapal Hoverwing (WIG) oleh PT. Bintan Bahari Industri (BBI) di Dompak Seberang, Kota Tanjungpinang, Kamis (23/9).

Dalam kesempatan ini masyarakat Kepri, khususnya  Tanjungpinang harus bersyukur dengan hadirnya PT. Bintan Bahari Industri yang melaksanakan kegiatan pembangunan dibidang industri Perkapalan Hoverwing ini.

“Saya bersama  Walikota dan seluruh masayarakat sungguh berbahagia dengan dibangunnya galangan pembuatan kapal Hovewing di Kota Tanjungpinang ini. Semoga berdampak baik dalam dunia perekonomian di sini kedepannya,” ujar Gubernur dalam kesempatan ini.

Gubernur menceritakan bagaimana saat pertemuannya bersama Pimpinan Perusahaan PT. BBI, yakni diawali pada bulan Syawal dan memang yang dibicarakan tentang investasi dibidang pembangunan perakitan Hoverwing.

“Pak Sunardi ini orangnya biasa-biasa saja, tetapi  beliau seseorang yang berpengalaman sejak tahun 1998 sampai dengan 2016 di Jerman dengan menekuni perakitan Hoverwing ini,” ujar Gubernur memperkenalkan pimpinan perusahaan PT. BBI kepada hadirin.

Sebelum akhirnya memutuskan membangun perakitan di Kota Tanjungpinang, Sunardi telah ditawarkan membangun diberbagai wilayah di Indonesia dan beberapa negara lainnya.

“Karena pak Sunardi ini merah-putih tetap memilih membangun industri perkapalannya Indonesia. Kita patut bangga dan terimakasih kepada pak Sunardi,” tambahnya.

Perakitan perkapalan Hoverwing sendiri diawali dengan pembangunan gudang. Dan pembangunan ini dinilai sangat cocok dengan wilayah-wilayah di Kepri, sebagai salah satu alat transportasi dalam upaya merangkai  pulau di Kepri.

Kapal Hoverwing  akan dirakit dengan spect panjang 7 sampai 9 meter dan kapasitas penumpang bervariasi ada 4 orang, 20 orang sampai maksimumnya 200 orang penumpang dengan kecepatan rata-rata 250 KM/jam yang hampir sama laju dengan pesawat ATR.

“Perakitan ini pertama kali di Asia-Pasifik, dan galangan ini nanti akan ditambah lahan mencapai 30 hektar untuk perkembangan kedepannya,” lanjut Ansar.

Related posts

Hari Jadi Ke-19 Provinsi Kepri, Pegawai Pemerintah dan Swasta Berbaju Kurung Selama Sepekan

admin

Imigrasi Batam Kembali Buka Pelayanan Paspor

admin

Program Kemitraan Closed Loop Terus Dikembangkan dan Direplikasi di Berbagai Wilayah

Mediaku

Hasan: Doakan Gubernur Kepri dan Masyarakat yang Terpapar Covid Segera Pulih

admin

Polisi Ringkus Perempuan Pemilik 155 Gram Putaw di Batam

admin

Menkeu Khawatir Ekonomi di Kuartal III 2021 Melemah

admin