NKRI NOW
Berita

Menko Luhut Dorong Pengembangan Vokasi Bahasa Mandarin di Kawasan Industri Kaltara

NKRINOW- Pemkab Bulungan bersama PT Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI) dan Universitas Kaltara secara resmi membuka program vokasi pendidikan bahasa mandarin. Pembukaan program vokasi itu diawali dengan penandatanganan naskah kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara tiga pihak tersebut.

Kegiatan penandatanganan MoU itu dilakukan secara daring serta secara khusus disaksikan oleh Menko bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Panjaitan dan sejumlah pejabat Pemprov Kaltara dan Pemkab Bulungan di Gedung Gadis Kaltara, Kamis (01/12).

“Kerja sama itu adalah langkah awal bagi Universitas Kaltara dalam mengembangkan perannya menyiapkan pendidikan yang berkesesuaian dengan kebutuhan kawasan industri, agar nantinya program vokasi itu dapat terus dikembangkan,” kata Luhut melalui keterangan resmi, Minggu (4/12).

Dalam kesempatan itu, Luhut juga meminta kepada PT KIPI agar programnya diperluas. Sehingga nantinya tidak hanya untuk warga Kaltara saja tapi juga bisa dari luar. “Jadi kami minta untuk PT KIPI program CSR-nya tidak di sektor pendidikan saja,” ujar Luhut.

Sementara itu, Direktur Utama PT KIPI, Justarina Naiborhu mengungkapkan kerja sama itu sangat diperlukan untuk peningkatan SDM di Bulungan.  Nantinya, peserta yang lulus dari program pendidikan tersebut disiapkan untuk mendukung kebutuhan tenaga kerja di kawasan industri KIPI.

“Kami sangat senang akhirnya dapat ditindaklanjuti terkait vokasi program Bahasa Mandarin. Sebagai investor ini adalah komitmen kami mengembangkan ekonomi, kemajuan ekonomi dan peningkatan kompetensi di bidang pendidikan,” terang Justarina.

Bupati Bulungan Syarwani menambahkan kerja sama tersebut adalah bentuk dari kolaborasi pemerintah dan sektor swasta. Menurutnya, program vokasi Bahasa Mandarin berarti masyarakat Bulungan memiliki peluang besar dalam menyambut kehadiran kawasan industri.

“Kami berharap ke depan akan ada program-program lainnya dalam peningkatan kapasitas SDM di Bulungan agar masyarakat Bulungan memiliki partisipasi terhadap kehadiran kawasan industri,” tutur Syarwani.

Related posts

FIFA Tunjuk Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

Mediaku

BPS: Ekonomi Indonesia Triwulan II-2023 Tumbuh 5,17 Persen (y-on-y)

Mediaku

Soal Pertemuan Ketua KPU dengan Ketum Partai Ummat, Ini Penjelasan Komisioner KPU

Mediaku

Wacanakan Koalisi Dji Sam Soe, Airlangga Hartarto Memang Punya Banyak Akal

Mediaku

Akbar Buchari Terpilih jadi Ketua Umum HIPMI Periode 2022-2025

Mediaku

Respon TNI Terkait Video Pilot Susi Air: Tidak Ada Pengeboman

Mediaku