NKRINOW- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani serta Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna Laoly dipastikan kembali didaftarkan sebagai bakal calon anggota DPR RI oleh Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
Kepastian itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto setelah mengajukan daftar bakal calon anggota legislatif atau bacaleg ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jakarta Pusat Kamis (11/5).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan sebanyak 580 orang didaftarkan sebagai bakal caleg dari PDIP untuk tingkat pusat di 2024. “Atas fungsi-fungsinya yang sangat baik tersebut, maka Mbak Puan Maharani juga dicalonkan,” kata Hasto di kantor KPU, Jakarta Pusat.
Hasto menyebut Puan sebagai salah satu kader terbaik PDIP. Menurut dia, Puan memiliki rekam jejak yang baik, selama di eksekutif dan legislatif.
Ia menuturkan Puan menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) termuda dan menjadi perempuan pertama yang duduk di kursi Ketua DPR. Selain itu, kata Hasto, dalam struktur PDIP, Puan menjabat sebagai Ketua DPP Bidang Politik dan Pemerintah.
“Beliau menitip salam, artinya mendukung sepenuhnya bagaimana pemilu dapat berjalan dan sebaik-baiknya, dalam kapasitas sebagai ketua DPR memberikan dukungan terhadap seluruh penyelenggara pemilu,” katanya.
PDI Perjuangan sendiri menjadi partai politik peserta Pemilu 2024 ke-3 setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura yang telah mengajukan daftar bacaleg DPR RI ke KPU. Hasto menyebut, pihaknya mendaftarkan 580 bacaleg DPR RI yag sebagian besarnya merupakan pertahana.
“Caleg perempuan sebanyak 33%,” ungkap Hasto.